Guru...mungkin profesi inilah sebagai jalan akhir bagi seorang sarjana dari jurusan apapun untuk dapat beraktifitas, lebih tepatnya disebut bekerja daripada hanya menjadi pengangguran terdidik. Banyak terdapat disekolah-sekolah seorang guru mengampu mata pelajaran yang tidak sesuai dengan bidang studinya, guru yang hanya "numpang" mengajar tanpa didasari kemampuan dan potensi akademik sesuai dengan bidangnya, akibatnya tentu saja kompetensi siswa terabaikan, guru mengajar seadanya, dan pasti hasil yang diperoleh akan kurang maksimal.
Pun demikian dengan guru SD...alih-alih hanya ingin langsung bekerja, seorang siswa/siswi tamatan SMA langsung mengajar melalui program magang (nyekwan=jawa.red) kemudian baru memikirkan untuk melanjutkan kuliah di Diploma-II PGSD, alasan cukup sederhana untuk masuk PGSD harus sudah mengajar di suatu SD/MI !
Sebuah pemandangan yang cukup memilukan memang, dibanding seorang lulusan SMA langsung melanjutkan kuliah di jurusan kependidikan, dan notabene mempunyai kemampuan,skill,dan pengalaman tentang metode pembelajaran harus menjadi seorang pengangguran terdidik. Siapa yang salah dalam hal ini ????Tentu tidak ada yang patut disalahkan dalam hal ini, namun perlu kita kaji bersama..bahwa anak-anak kita yang merupakan cikal bakal generasi penerus, dengan kemampuan perkembangan sel otak yang luar biasa hanya diajar seorang lulusan SMA...bukankah seharusnya anak-anak kita justru malah di ajar seorang Profesor ??
Bagaimana pendapat anda akan hal ini ??
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jangan Lupa Tinggalkan Komentar Sobat... ^_^